Kamis, 07 Februari 2013

ISRO MI'ROJ


Berkata Imam Muslim :
Telah menceritakan kepada kami Syaiban bin Farukh, Telah menceritakan kepada Hamad Bin Salamah dari Tsabit Albunaani dari Anas bin Malik Rhodiyallohu 'Anhu, Bahwasanya telah bersabda Rosululloh Sholallohu 'Alayhi Wa Sallam :

Didatangkan orang kepadaku seekor Buroq, Seekor binatang putih yang lebih besar dari Himar tapi lebih kecil daripada kuda. Dia meletakan kakinya pada penghujung matanya memandang, lalu Aku (Rosul) mengendarainya sehingga aku sampai ke baitul maqdis kemudian aku mengikatnya pada tempat pengikatan Nabi2 terdahulu.

Kemudian Aku masuk Masjidil Aqso, sholat 2 rokaat, kemudian aku keluar dan disaat itulah Malaikat Jibril menyodorkan segelas khomer dan segelas susu, lalu aku memilih susu.
Jibril berkata :
Kamu telah memilih fitrah/kesucian.

Lalu kami naik ke langit pertama, ketika telah sampai Jibril meminta dibukakan pintunya, Penjaganya berkata: Man anta? (siapa engkau?)
Qoola : Jibril.. (Jibril)
kamu bersama siapa?
Saya bersama Muhammad
Apakah ia telah diutus untuk datang?
Ya betul...
Kemudian dibukakan pintu langit itu, Ternyata ia adalah Nabi Adam Alayhis Salaam, beliau menyambut dengan ramah dan mendoakan kebaikan kepadaku.

Kemudian kami naik kelangit ke 2, Jibril meminta dibukakan pintunya, terjadi lagi percakapan seperti pada langit pertama tadi, ketika dbukakan pintunya ternyata ia adalah Nabi Isa bin Maryam dan Yahya bin Zakaria Alayhimas salaam, keduanya menyambut dengan baik dan mendoakan kepadaku.

Kemudian kami naik ke langit ke 3, Jibril minta dibukakan pintunya dan terjadi lagi percakapan yang sama seperti tadi, ternyata penjaga langit itu adalah Nabi Yusuf AS, bleiau yang dianugrahkan Alloh separuh kecantikan menyambut dengan hangat dan mendoakan kebaikan kepadaku.

Kemudian kami naik ke langit ke 4, ke 5, ke 6 dan ke 7. Ketika sampai pada setiap tingkatan langit itu selalu terjadi percakapan antara Jibril dengan penjaganya. Seperti halnya pada langit pertama diatas.
Di langit ke 4 adalah Nabi Idris AS, Dilangit ke 5 adalah Nabi Harun AS, Dilangit ke 6 Nabi Musa AS, dilangit ke 7 adalah Nabi Ibrahim AS Ilaa Akhir Hadits.

Isro Mi'roj dan kaitannya dengan aqidah :
Mempercayai peristiwa Isro Mi'roj Nabi Muhammad SAW Adalah Wajib atas tiap Muslim dan Muslimah, karena sesuai dengan ayat2 qur'an dan hadits2 Nabi yang shohih.

Berkata Imam Thohawi :
kejadian Mi'roj adalah betul dan sebelumnya Rosululloh di isrokan, Beliau dinaikan ke langit dalam keadaan jaga dan dengan jasad dan roh, sampai mencapai suatu tempat yang hanya Alloh saja mengetahuinya, Alloh memberikan kehormatan kepada Rosulnya sesuai dengan apa yang Dia kehendaki.
Alloh berfirman :
Hatinya tak mendustakan apa yang telah dilihatnya (Surat Annajm)
semoga sholawat dan salam Alloh selalu tercurah kepada Nabi beserta keluarganya di dunia dan akhirat.
 
al-aqidah Atthohawiyah dari kitab Al-Isro Wal Mi'roj karangan Syekh Utsman Anbar hal 17.

Oleh : Ilham Sandy Firtha
Kaum Sarungan, 16 Juni 2012


Tidak ada komentar:

Posting Komentar